Sabtu, 25 Juni 2016

dampak dan solusi Masyarakat Ekonomi Asean

Dampak dan Solusi dari Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)

Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), ini merupakan suatu perjanjian antar negara-negara Asia Tenggara dalam menghadapi kemajuan ekonomi dizaman modern ini dengan melakukan perdagangan bebas antar negara yang ada di Asia Tenggara. Tidak hanya perdagangan saja yang bebas keluar masuk dari suatu negara ke negara lain, tetapi para pencari kerjapu juga bebas mencari pekerjaan di negara orang lain.
Ketika MEA ini diresmikan banyak masyarakat Indonesia yang merasa bahwa inilah salah satu upaya yang tepat untuk menanggulangi kemiskinan dan memperbanyak lapangan pekerjaan sehingga penggangguran di suatu negara semakin berkurang dikarenakan perusahaan asing dapat mendirikan perusahaannya di Indonesia  dan masyarakat Indonesiapun dapat  bekerja di negara lain yang berada di ASEAN. Tetapi meskipun demikian, ada juga masyarakat yang meragukan apakah MEA dapat mengatasi kemiskinan dan pengangguran atau bahkan dengan adanya MEA malah semakin menambah kemiskina serta pengangguran di Indonesia. Saya termasuk dalam masyarakat yang meragukan Mea.

Pertanyaannya, mengapa kita meragukan MEA ?

Menurut pendapat saya, MEA ini tentu memiliki dua sisi, yaitu positif dan negatif. 

Posotifnya, seperti yang di jelaskan tadi, bahwa dangan adanya MEA, ini menanggulangi kemiskinan dan memperbanyak lapangan pekerjaan sehingga penggangguran di suatu negara semakin berkurang dikarenakan perusahaan asing dapat mendirikan perusahaannya di Indonesia  dan masyarakat Indonesiapun dapat  bekerja di negara lain yang berada di ASEAN.
Pada sisi negatifnya, ketika negara membebaskan para pencari kerja datang ke Indonesia, ini tentu akan semakin mempersempit peluang masyarakat Indonesia untuk mendapatkan pekerjaan karena semakin banyaknya para pencari kerja. Meskipun telah dibebaskannya pengusaha untuk mendirikan perusahaan di Indonesia, tetatpi tentu saja tidak sebanding dengan banyaknya para pencari kerja yang telah bertambah dari negara lain. Inilah yang menyebabkan pengangguran di Indonesia semakin bertambah, ditambah lagi dengan tingginya sumber daya manusia masyarakat asing dibandingkan dengan masyarakat Indonesia yang tentu perusahaan akan lebih memilih mempekerjakan orang asing dibandingkan dengan orang Indonesia. Dalam masalah produk dan makanan, tidak bisa dipungkiri bahwa masyarakat Indonesia sangat menyukai untuk mencoba produk dan makanan baru. Hal ini membuat perusahaan produk dan makanan buatan Indonesia sendiri akan tertinggal dikarenakan konsumennya telah berpindah ke produk asing. Dan yang sangat disayangkan adalah para pengusaha kecil-kecilan yang bisa berdampak hingga bangkrut. Dengan bangrutnya para pengusaha kecil yang menjual produk dan makanan ciri khas Indonesia ini tentu sangat disayangkan, dikarenakan produk dan  makanan tersebut tidak lagi dijual dan salah satu ciri khas Indonesia lama kelamaan akan hilang dari masyarakat.
Bagamaina solusi agar MEA ini dapat berjalan seperti yang diharapkan ?
Menurut penulis, agar MEA berjalan seperti yang diinginkan yaitu untuk meningkatkan ekonomi dan mengurangi kemiskinan dan pengangguraan,  seharusnya pemerintah setiap negara harus menetapkan beberapa hal, yaitu:
1.      Mengatur bahwa setiap perusahaan asing yang berdiri di suatu negara, harus mengutamakan pekerja yang ada di negara tersebut dengan menetapkan persentasi 70% untuk pekerja yang ada di negara tersebut dan 30% untuk pekerja asing. Sehingga dapat mengurangi pengangguran yang ada di negara tersebut.
2.       Meminimalisir para pekerja asing yang masuk ke dalam neganya, agar dapat mengurangi pertambahan penduduk yang ada di negara tersebut, yang berdampak pada penyempitan lahan.
3.      Menetap aturan bahwa perusahaan asing yang berdiri di Indonesia, harus menyimpan dananya tidak boleh di bank asing, tetapi harus di bank yang didirikan oleh pemerintah Indonesia. Sehingga dapat menambah devisa negara dan pemerintah dapat mengawasi perkembangan suatu perusahaan yang ada di Indonesia.


Terima Kasih


Tidak ada komentar:

Posting Komentar